Harry Maguire Bek paling Mahal di dunia

Mantan penyerang timnas Inggris, Gary Lineker, menilai bursa transfer pemain sudah gila. Dia juga berpendapat bahwa harga transfer Harry Maguire terlalu mahal.

Harry Maguire menjadi transaksi besar di bursa transfer musim panas 2019, meskipun bukan yang paling besar. Dia dibeli oleh Manchester United dengan harga 80 juta pounds dari Leicester City.

Pemain berusia 26 tahun tercatat sebagai bek paling mahal di dunia. Dia mematahkan rekor yang sebelumnya digenggam oleh bek milik Liverpool, Virgil van Dijk.

Setelah Aurelio De Lauretiis, presiden Napoli, kini giliran Lineker yang menyebut harga Harry Maguire terlalu mahal.

Transfer Harry Maguire memang memicu perdebatan panas di Inggris, terutama kelayakan harga yang harus dikeluarkan oleh Manchester United. Dan, Lineker menilai itu terjadi karena tekanan pasar yang sudah gila.

“Tentu saja, Harry Maguire terlalu mahal karena pasarnya yang gila,” ucap Lineker dikutip dari Sport Bible.

“Hal pertama yang ada di pikiran Anda adalah ‘oh, 80 juta pounds, itu sangat mahal untuk bek tengah dan itu adalah jumlah uang yang gila,” sambung mantan penyerang Tottenham tersebut.

Tetapi, di sisi lain, Lineker juga menyadari bahwa United tidak berada di posisi yang bagus. Mereka butuh bek tengah dan memang harus berani membayar dengan harga mahal.

“Manchester United butuh bek tengah yang bisa memainkan bola dan Ole Gunnar Solskjaer meminta Harry Maguire. Dia adalah pemain yang hebat sehingga pemimpin klub mendukungnya,” ucap Lineker.

Harry Maguire kini menyandang status bek paling mahal di dunia. Tentu saja akan ada tekanan di pundaknya. Tetapi, dia bisa mencontoh apa yang dilakukan oleh Virgil van Dijk. Dia membayar tuntas harga mahal yang dikeluarkan Liverpool dengan tampil gemilang.

Harry Maguire diprediksi akan langsung menjadi pilihan utama di ajang belakang United. Bahkan, Solskjaer menyebut jika Harry Maguire akan langsung tampil pada laga pekan pertama Premier League melawan Chelsea.