Suara sumbang sempat terdengar pada bursa transfer musim panas kemarin. Banyak yang berkata bahwa Manchester United sudah tidak menarik lagi bagi banyak pemain bintang dari seluruh dunia.

Anggapan tersebut muncul setelah pemain Juventus, Paulo Dybala, dikabarkan gagal pindah ke Manchester United. Dari laporan, pria berkebangsaan Argentina tersebut mematok gaji tinggi yang tak sanggup dipenuhi the Red Devils.

Banyak yang mengira bahwa Dybala mematok gaji tinggi agar Manchester United berhenti mengejarnya. Pada dasarnya, publik meyakini bahwa pemain berumur 25 tahun itu tidak tertarik untuk hengkang ke Old Trafford.

Hal itu bisa dikatakan wajar, apalagi setelah Manchester United mengalami masa-masa buruk di musim kemarin. Sebagaimana yang diketahui, mereka hanya diperbolehkan ikut ajang Liga Europa lantaran gagal finis di empat besar Premier League.

Nama Manchester United yang tercoreng pun membuat manajemen tim kesulitan mencari pemain baru. Alhasil, mereka hanya mendapatkan tiga wajah baru pada musim panas lalu. Anggapan publik soal MU yang telah kehilangan auranya pun semakin menguat.

Namun di mata pelatih Leicester City, Brendan Rodgers, Manchester United masih tetap sama. Baginya klub besutan Ole Gunnar Solskjaer tersebut memiliki aura yang tidak jauh berbeda dari sebelumnya.

“Liverpool dan Manchester United adalah dua klub terbesar di negara ini. Ada banyak klub yang lebih baik dan besar namun mereka berdua, dari segi status di dunia, masih di atas yang lainnya,” ujar Rodgers seperti yang dikutip dari Sky Sports.

Hal itu pula yang membuat Rodgers yakin pemain sekelas Maguire masih mau bermain di Manchester United. Seperti yang diketahui, penggawal Timnas Inggris tersebut direkrut dari Leicester City dengan mahar 80 juta pounds.

“Saat pemain mendapatkan kesempatan untuk pindah ke salah satu klub tersebut dan mengalami tekanan serta ekspektasi itu dan tentu saja dari segi finansial, di mana anda bisa mendapatkan gaji berlipat lalu kemasan itu, dalam karir yang pendek serta umur Harry, mungkin terlalu sulit untuk ditolak,” tambahnya.

“Dan saya paham. Apa yang sedang kami bangun di Leicester ini menari, dengan tempat latihan baru dan bagaimana kami mencoba berproses di lapangan, tapi bagi sebagian pemain daya pikat itu masih ada dan saya memahaminya,” tandasnya.

Manchester United dan Leicester City akan dipertemukan dalam laga lanjutan Premier League yang digelar pada hari Sabtu (14/9/2019) malam nanti. Pertandingan tersebut bakalan berlangsung di markas the Red Devils, Old Trafford.